Pohon turi yang memiliki nama latin sesbania grandiflora ini banyak ditanam oleh petani disekitar desa saya yaitu di guludan-guludan sawah. Meraka banyak memanfaatkan turi ini untuk kayu bakar dan bunganya dijadikan sayuran. Umur turi tidak begitu panjang dan tinggi maksimal mancapai antara 5-12 meter, namun pertumbuhannya sangat cepat.
Bunga turi tumbuh diketiak daun dan bisa membesar bentuknya seperti kupu-kupu, namun sebelum mekar bentuknya seperti bulan sabit. Warna bunganya putih dan ada yang berwarna kemerahan. Bunganya menggantung biasanya satu tangkai terdapat 2 sampai 4 bunga. Batang turi mengandung lendir yang warnanya merah dan rasanya pahit jika dimakan.
Cabang biasanya tumbuh jika ketinggian pohon sudah mencapai 5 meter. Turi memiliki daun majemuk dan panjang daun sekitar 20 hingga 30 cm. Buah turi menggantung dan bentuknya seperti polong panjang kira-kira 20-55 cm. Warna bunga tersebut hijau ketika masih muda dan jika sudah masak warnanya menjadi kuning agak keputih-putihan.
Tumbuhan turi ini berasal dari Asia Tenggara dan Asia Selatan dan sekarang sudah menyebar di daerah tropis lainnya. Di Indonesia sendiri tumbuhan turi memiliki banyak nama diantaranya turi (Jawa, Halmahera, Sunda, Ternate dan Tidore), Tuwi (Bali), toroy (Madura), suri, turing (Sulawasi Utara), dan masih banyak yang lainnya.
Kandungan senyawa kimia tumbuhan turi
Getah Turi : Getah turi mengandung zat pewarna utama yaitu agatin dan zantoagatin.
Biji : Biji turi Mengandung protein 70%.
Daun : Daun turi mengandung saponin.
Bunga : Bunga turi mengandung konten bunga variable dan merupakan sumber vitamin B.
Akar : Akar turi mengandung bahan aktif yang bersifat anti turbekolosis terhadap bakteria.
Manfaat daun, bunga dan biji turi untuk kuliner
Daun, bunga dan biji ketika masih muda banyak yang memanfaatkan sebagai lalapan. Lalapan ini baik sekali untuk ibu menyusui karena dapat menambah ASI. Bunganya banyak digunakan sebagai sayuran campuran pecel. Polongnya juga bisa dimakan.
Jangan pula baca juga : Manfaat daun, batang, akar ciplukan bagi kesehatan.
Manfaat dan Khasiat turi untuk kesehatan
Selain digunakan untuk sayuran turi juga bermanfaat sebagai obat tradisional untuk beberapa penyakit diataranya :
- Disentri
- Buang air besar darah
- Mencret
- Diare
- Untuk penyembuhan luka
- Untuk mengobati luka memar dan Bengkak-bengkak
- Radang usus
- Cacar air, kesleo
- Batuk
- Beri-beri
- Keputihan
- Membantu produksi ASI
- Radang tenggorokan
- Sakit kepala
- Rematik
Manfaat turi sebagai pakan ternak
Pemanfaatan daun turi juga bisa digunakan sebagai pakan ternak dan pupuk.
Manfaat Kayu Turi
Kayu turi banyak dimanfaatkan oleh orang-orang desa sebagai kayu bakar, karena tumbuhnya cepat.
Manfaat lain dari Turi
Kegunaan lain dari tumbuhan turi ini banyak dimanfaatkan sebagai :
- Tanaman peneduh
- Tanaman hias
- Untuk rambatan tanaman lain
- Sebagai pagar hidup
- Dll
Tumbuhan turi ini mudah kita jumpai di daerah perdesaan, karena biasanya petani menanam pohon turi ini disawah dan dipinggir jalanan sawah sebagai peneduh ketika istirahat. Tak disangka turi yang selama ini dimanfaatkan untuk sayuran dan kayu bakar ternyata menyimpan banyak manfaat bagi kesehatan. Demikian Manfaat Dan Khasiat Daun Bunga Turi Bagi Kesehatan semoga dapat memberikan informasi yang bermanfaat bagi sobat semua.